Senin, 27 Februari 2012

Harimau Bali Kekayaan Hayati

Assalamu'alaikum sobat baik..
Jumpa lagi sobat, kini dengan pembahasan yang berbeda, yaitu Harimau Bali. Pernah denger ? Pasti pernah, walaupun sedikit. Sama nggak sih seperti harimau-harimau lain pada umumnya ? Oke langsung aja, cekebrot..
Harimau Bali
Harimau Bali adalah kekayaan hayati yang tak ternilai harganya. Sayangnya, mereka kalah dengan pemburu ganas, yang dapat beranak pinak, tak lain dan tak bukan adalah manusia. Harimau Bali adalah harimau terkecil di dunia, harimau terbesar adalah harimau Siberia.
Harimau Bali sepintas memang sama dengan harimau Sumatra atau Jawa. Tapi inilah yang membedakan dia dengan harimau lainnya. Ia memiliki bulu yang pendek, dengan warna oranye gelap. Lorengnya lebih sedikit dari harimau Jawa dan Sumatra, namun diantara loreng-lorengnya terkadang ada tutul tutul kecil hitam. Kekhasan ini menyebabkan terkadang harimau Bali digambarkan memiliki loreng-loreng yang lebih rapat.

Seperti saudaranya, harimau Jawa, kepunahan harimau Bali sebagian disebabkan oleh perburuan yang massif semasa zaman kolonial. Konon cara yang paling poluler untuk memburu harimau Bali adalah dengan menggunakan perangkap kaki begerigi dari besi dengan umpan seekor kambing atau menjangan. Jika telah terperangkap, ia kemudian dieksekusi dengan tembakan senjata api ke arah kepala dari jarak dekat. Hal ini kemudian diperparah dengan wisata perburuan gaya Inggris,  Shikari, yang dilakukan oleh orang-orang Belanda yang datang ke Bali dari Jawa; dimana sejumlah pemburu mahir berburu harimau sebagai olahraga dengan panduan seorang “mir shirkar”, atau master pemburu yang seringkali direkrut dari suku atau orang pedalaman lokal yang mengenal daerahnya dengan baik.

Sobat, harimau Bali terakhir yang berhasil diambil gambar fotonya adalah seekor harimau yang ditembak mati  pada 1925 di Sumbar Kima, Bali Barat. Pada 27 September 1937, ia dinyatakan punah. Namun sampai sekarang tidak ada foto terbaru dari harimau Bali yang bisa jadi bukti otentik. Yang jelas, vegetasi Bali kini semakin lama semakin tipis. Terlepas dari itu semua, kita sebagai generasi muda. Memiliki tanggung jawab yang besar untuk menjaga keseimbangan alam kita. Semoga, tidak ada lagi hewan-hewan lain yang akan menjadi buruan manusia hanya untuk memenuhi kepuasan semata.

Menurut wikipedia, harimau Bali kini sudah punah. Harimau lain yang juga sudah punah adalah harimau Jawa. Sedangkan species harimau yang terancam punah adalah harimau Sumatra. Namun dari sumber lain mengatakan, bahwa ada masyarakat Bali yang pernah melihat harimau Bali. Yaitu pada awal Agustus 2010, Bali dikejutkan oleh berita tentang serangan seekor harimau terhadap anjing dan ternak kambing milik warga di dekat hutan Siong, Slemadeg Tabanan- Bali Tenggara (Bali Post, Radar Bali, SCTV:Agustus 2010).

Sedikit gambar harimau Bali untuk menambah pengetahuan sobat..





Baiklah sobat, kita tidak tau masih ada atau tidakkah harimau Bali di rimba sana. Dan of course, harapan yang selamanya mungkin menjadi harapan atau mungkin benar-benar terwujud. Yaitu, semoga saja harimau Bali masih ada di rimba sana, sebagai penyeimbang alam dan menjadi daya tarik tersendiri.

Sobat yang baik, sekian artikel singkat ini. Semoga bermanfaat. Akhir kata,
Wassalamu’alaikum warohmatullahi wabarakatuh :)

»»  READ MORE...

Jumat, 24 Februari 2012

Bicara Soal Pacaran

Assalamu 'alaikum..
Hai sobat ? Rasanya tidak akan pernah habis untuk membicarakan tetang cinta. Cinta tidak memiliki definisi pasti. Cinta memang sebuah perasaan dan setiap manusia jika memiliki rasa cinta adalah fitrah. Jika sobat sudah terkena virus cinta, dijamin tiada hari tanpa inget si dia.. Lagi makan inget dia, lagi mau tidur inget dia, lagi nonton tv inget dia. Dan parahnya, lagi pup di kamar kecil pun inget dia ! (hahaha..ku harap tidak). Kalau udah seperti itu, pasti ujung-ujungnya adalah pacaran. Ini sudah biasa terjadi sob, terutama di kalangan anak muda. Yang kata mereka, kalau nggak pacaran nggak gaul. Umumnya mereka pacaran karena ingin mencoba alias coba-coba. Kalau nggak gitu ikut-ikutan temennya.

Definisi pacaran.

Seperti halnya cinta. Pacaran juga memiliki banyak definisi. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pacar adalah kekasih atau teman lawan jenis yang tetap dan mempunyai hubungan berdasarkan cinta-kasih. Berpacaran adalah bercintaan; (atau) berkasih-kasihan (dengan sang pacar). Memacari adalah mengencani; (atau) menjadikan dia sebagai pacar.
Kalau menurut penulis, pacaran adalah menjalin hubungan lebih dekat antara laki-laki dengan perempuan, jauh dari sekedar teman.
Nah sekarang kalau menurut Islam gimana ya ? Ada yang mengatakan, dalam Islam itu tidak mengenal yang namanya pacaran. Jadi bagi sobat yang beragama Islam, jangan dulu deh pacaran kalau sebelum nikah. Pacaran dalam Islam juga termasuk perbuatan yang mendekati zina.
Sobat, jika ada yang menerangkan atau memberikan tips-tips tentang pacaran secara islami jangan kalian gubris (untuk sobat-sobat muslim). Yang haram selamanya akan tetap haram dan tidak akan bisa berubah hukum sekalipun dikaitkan dengan simbol-simbol islami.
Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah perbuatan yang keji dan jalan yang buruk. [QS Al Isra' 17:32]


Jadi buat sobat muslim yang berjiwa muda, tenang aja sob ! Jangan buru-buru pacaran deh. Kalau pacaran emang mendekati zina, buat apa kita coba-coba untuk pacaran ? Jodoh merupakan Qadla’ (ketentuan Allah). Dimana manusia ngga' punya andil nentuin sama sekali, manusia cuman dapat berusaha mencari jodoh yang baik menurut Islam. Tercantum dalam Al Qur'an: "Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik, dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia (surga)."

Oke sobat, semua terserah pada diri sobat masing-masing. Yang tau apa yang terbaik untuk sobat sekalian adalah diri sobat sendiri. Semoga secuil artikel ini dapat bermanfaat untuk sobat sekalian.

Ada kurang lebihnya mohon maaf, akhir kata
Wassalamu’alaikum warohmatullah hi wabarakatuh. :)



»»  READ MORE...